Guru Dimarahi Oknum Aparat Desa Di Sukabumi Terkait Jalan Rusak Berujung Islah

 
Jumat, 12 Mar 2021  17:20

SUKABUMI - Pemdes Desa Cijalingan, Kec. Cicantayan, Kab. Sukabumi melakukan Islah dengan Eko Purcjahyanto yang memposting jalan rusak di media sosial Facebook yang sempat viral.

Islah' Musyawarah yang diadakan di Hotel Agusta Jl. Raya Cikukulu' (Jumat 12/3/2021) yang dihadiri Camat Cicantayan Sendi Apriadi' Polsek Cibadak kompol Maryono' Danposramil Serka Solehudin dan jajaran Disdik, kedua belah pihak sepakat Berdamai '(islah), menyatakan masalah selesai dan kedua belah pihak saling memaafkan.

Islah ini dilakukan setelah Aparat Desa Cijalingan mendatangi seorang Guru SMPN 1 Cicantayan Eko Purtjahjanto di Kantor Sekolah. Rabu (10/3/2021). Video aparat desa itu pun beredar luas di Media Whatsapp dan Facebook kemudian sempat viral.

Kepala Desa Cijalingan Didin Jamaludin menyatakan, perlunya islah dilakukan untuk menyelesaikan masalah. "Kita mempunyai adab timur yang dimana permasalahan itu harus diselesaikan dengan musyawarah untuk mufakat.

Ditempat terpisah Eko Purcjahyanto menyatakan "kejadian ini sudah beres karena sudah diadakan islah.
Bagi saya permasalahan ini sudah beres dan kedua belah pihak sudah sepakat berdamai dan tidak di perpanjang", jelasnya.

Eko Purcjahyanto mengungkapkan unggahan/postingan di media sosial Facebook tidak berniat memojokan pihak manapun. Dia pun tak menyangka bahwa jalan rusak yang diposting di akun Facebooknya pada Selasa (9/3/2021) itu berujung kemarahan oknum aparat desa tuturnya.

Sangat disayangkan bahwa dengan video yang sempat viral di Media Sosial tersebut, menimbulkan pro kontra terhadap persepsi dari berbagai pihak. Untuk itu kejadian seperti ini bisa dijadikan pembelajaran agar memang tugas dan tanggungjawab Kepala Desa terhadap infrastruktur termasuk jalan umum di daerahnya itu harus diperbaiki jika memang itu harus. Dan sebaiknya sebelum memposting ke media sosial tersebut lebih baik diperjelas dengan apa yang diposting agar tidak adanya salah pandang dari banyak pihak di luasnya media sosial.

Red

Berita Terkait