Pencarian korban longsor Pandanarum Banjarnegara ditunda akibat tanah masih labil

Foto: Longsor Situkung, Pandanarum, di Banjarnegara, Jawa Tengah, merusak 10 hektare lahan. (Dok. BPBD Banjarnegara)
Selasa, 18 Nov 2025  16:05

Operasi pencarian terhadap 26 warga yang diduga tertimbun longsor di Dusun Situkung, Desa Pandanarum, terpaksa dihentikan sementara.

Hingga hari ketiga pascalongsor, kondisi tanah di lokasi masih menunjukkan pergerakan aktif sehingga membahayakan tim penyelamat.

Kepala Kantor SAR Semarang Budiono menyampaikan, penghentian sementara ini dilakukan murni untuk menghindari jatuhnya korban tambahan dari pihak petugas.

“Permukaan tanah masih labil dan terus bergeser. Ancaman longsor susulan sangat tinggi, sehingga kami tidak bisa memaksakan tim masuk ke titik utama,” jelasnya, Selasa (18/11/2025).

Kondisi ini membuat tim SAR gabungan belum dapat mengoperasikan alat berat.

"Alat berat belum bisa naik karena berdasarkan laporan assesmen tim geologi kami, masih ada pergerakan lumpur di area longsoran."

"Tanahnya masih bergerak dan masih terdapat air di bawah permukaan (longsor)," kata Kepala BPBD Kabupaten Banjarnegara Aji Piluroso, Selasa (18/11/2025). 

Menurut Budiono, operasi tidak benar-benar dihentikan. Tim tetap berada di area aman untuk melakukan pemantauan kontur tanah, memeriksa retakan baru, dan menyiapkan strategi masuk begitu kondisi memungkinkan.

“Kami tetap berjaga. Begitu situasi stabil, proses evakuasi akan langsung dilanjutkan,” ujarnya.

Berita Terkait