Dampak banjir Semarang, perjalanan kereta dibatalkan dan dialihkan

Foto: Jalur Kereta Apui (KA) antara Stasiun Semarang Tawang dan Stasiun Alastua terendam banjir.
Rabu, 29 Okt 2025  07:34

Dampak banjir Semarang kembali terasa di sektor transportasi.

Sejumlah perjalanan kereta api (KA) terpaksa dibatalkan dan dialihkan jalurnya karena genangan air yang melanda jalur menuju Stasiun Semarang Tawang, Rabu (29/10/2025).

Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo menjelaskan, terdapat beberapa perjalanan KA yang mengalami perubahan relasi maupun pembatalan sementara.

Langkah ini dilakukan untuk mendukung proses normalisasi rangkaian dan mengurai kelambatan perjalanan kereta akibat genangan air di kilometer 2+3 hingga 3+0 pada jalur hulu dan hilir antara Stasiun Alastua-Semarang Tawang.

Beberapa perjalanan kereta yang dibatalkan pada Rabu (29/10/2025) per pukul 05.00 WIB, antara lain KA Kedungsepur, KA Joglosemarkerto, KA Blora Jaya, KA Ambarawa Ekspres, dan KA Banyubiru.

Sementara itu, terdapat pula KA yang mengalami perubahan relasi, seperti KA 261 Blora Jaya dari relasi Cepu-Semarang Poncol menjadi Cepu-Alastua, serta KA 266 Ambarawa Ekspres dari relasi Semarang Poncol-Surabaya menjadi Alastua-Surabaya.

“KAI Daop 4 Semarang menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan yang terdampak atas pembatalan perjalanan tersebut. Sebagai bentuk tanggung jawab pelayanan, KAI memberikan pengembalian biaya tiket 100% di luar bea pesan bagi pelanggan yang sudah memesan tiket kereta yang dibatalkan tersebut," ungkap Franoto.

Selain pembatalan, PT KAI juga melakukan rekayasa operasi jalur untuk meminimalkan dampak keterlambatan akibat banjir Semarang. Beberapa KA, seperti KA Blambangan Ekspres (Jakarta-Banyuwangi), KA Airlangga (Jakarta-Surabaya), KA Brantas (Jakarta-Blitar), KA Kertajaya (Jakarta-Surabaya), dan KA Gumarang (Jakarta-Surabaya) dialihkan melalui jalur selatan.

Franoto juga menjelaskan, pengembalian tiket dapat dilakukan langsung di loket stasiun atau melalui contact center 121.

Berita Terkait