DPD BPAN-LAI KALTENG soroti isu bimtek desa Tumbang Kabayan, BPD bantah peryataan kades

Foto: Dok,@liansi news
Rabu, 02 Jul 2025  23:37

KATINGAN – Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tumbang Kabayan, Subandi, membantah pernyataan Kepala Desa Ahmad Supardi terkait ketidakhadiran pihaknya dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) di Palangka Raya pada 8 Juni 2025 lalu.

Dalam keterangannya kepada media, Subandi menegaskan bahwa undangan Bimtek telah mereka terima dan BPD siap hadir mengikuti kegiatan tersebut.

“Saya selaku Ketua BPD Desa Tumbang Kabayan menyatakan bahwa kami siap untuk hadir. Tidak benar kalau kami dikatakan tidak bersedia. Saya tegas menyangkal hal itu,” ujar Subandi.

Ia menyebutkan bahwa surat undangan telah dikonfirmasi kepada para anggota BPD. Salah satunya, Hermanto, bahkan sudah langsung menghubungi Kepala Desa untuk menyampaikan kesiapan mereka.

Namun, Subandi menyayangkan langkah Kepala Desa dan Sekretaris Desa yang justru menghadiri acara Bimtek tanpa sepengetahuan BPD dan tanpa adanya konfirmasi kepada dirinya selaku Ketua.

“Kepala Desa dan Sekdes menghadiri Bimtek yang ditujukan kepada BPD. Ini tindakan sepihak dan tidak mencerminkan sikap seorang pemimpin yang menjunjung komunikasi,” tambahnya.

Menanggapi hal ini, Ketua DPD Badan Penelitian Aset Negara Lembaga Aliansi Indonesia (BPAN-LAI) Provinsi Kalimantan Tengah, Sri Rahayu (Tiwau), turut menyayangkan tindakan Kepala Desa Tumbang Kabayan.

“Tindakan oknum Kepala Desa ini tidak mencerminkan kepemimpinan yang baik. Undangan itu jelas bukan untuk Kepala Desa. Tapi justru mereka hadir tanpa koordinasi. Ironisnya, saat undangan untuk para Kades sebelumnya, justru tak satu pun dari Tumbang Kabayan yang hadir. Ada apa sebenarnya?” tegas Sri Rahayu.

Isu ini menyoroti pentingnya komunikasi dan transparansi dalam pelaksanaan kegiatan antara pemerintah desa dan lembaga-lembaga desa agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat.

Berita Terkait