Keracunan Massal Kembali Terjadi di Sragen, Puluhan Warga Alami Gejala Usai Santap Hidangan Hajatan

Foto: Petugas Dinkes Sragen mengambil sampel makanan untuk diperiksa di laboratorium. (Dok)
Selasa, 16 Mei 2023  19:03

SRAGEN – Lagi-lagi kasus keracunan massal kembali terjadi di wilayah Kabupaten Sragen terjadi usai menyantap hidangan pada sebuah hajatan. Usai kasus di Kecamatan Sambirejo dua pekan lalu, kali ini dialami warga Desa Tunggul, Kecamatan Gondang.

Data yang dihimpun, keracunan ini akibat menyantap makanan hajatan di salah satu rumah warga yang menggelar hajatan. Warga mulai merasa mual, muntah dan diare pada Kamis malam. Lantas banyak yang memeriksakan diri ke Puskesmas Gondang pada Jumat (12/5/2023). 

Saat dikonfirmasi awak media, Kepala Puskesmas Gondang dr Dedy Ari Saputra mengatakan, ada beberapa bergejala dialami sejumlah warga mulai Kamis malam. Mereka merasakan gejala serupa. Diduga mengkonsumsi makanan yang sama.

”Gejalanya mual dan diare.  Sejak pagi tadi (kemarin), puskesmas memberi pelayanan dan edukasi terkait warga yang mengalami gejala tersebut,” terangnya.

Kemudian sampai kemarin siang sudah ada 41 orang yang mengeluhkan kasus serupa. Namun sudah tertangani dan cukup rawat jalan. Hingga pukul 13.00 sudah tidak ada tambahan warga yang mengeluhkan gejala serupa.

Dari kajian pihaknya menduga warga mengonsumsi makanan yang sama. Penyebab belum pastikan. Namun, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sragen sudah mengambil sampel makanan dan dikirim ke Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Sragen.

”Sampel sudah dibawa ke Labkesda Sragen. Bisa saja nanti dikirim juga ke Semarang,” terangnya.

Terpisah, Kepala Desa (Kades) Tunggul Suntoro membenarkan ada warga yang mengeluhkan mual dan diare. Namun sudah tertangani oleh petugas kesehatan.

”Beberapa orang diare namun sudah sembuh semua,” terangnya.

Berita Terkait