Diduga Tak Terima Ditagih Utang, Kakak Beradik di Muara Kuang, Keroyok Penagih hutang hingga Luka Parah

Foto: Laporan polisi Polsek Muara kuang
Selasa, 05 Ags 2025  10:22

Ogan Ilir(OI). AliansiNews.id. 

Nike Ardila (Ardila) Warga Desa Beringin Dalam Kecamatan Muara Kuang Kabupaten Ogan Ilir, mengalami penganiayaan oleh dua orang kakak beradik, pasalnya, wanita tersebut menjadi korban pengeroyokan dan penganiayaan usai dirinya menagih utang kepada Yosi antralena

Dugaan pengeroyokan tersebut terjadi pada Rabu (30/7/2025) , sekitar pukul 16.00 WIB. Perempuan berusia 30 Th tersebut, menjadi korban pengeroyokan lantaran sedang menagih hutang. 

Kepada awak media, Ne mengaku menagih hutang ke salah seorang temannya, Yosi antralena yang saat itu berada di rumah Rida ibu pelaku, sempat terjadi adu mulut dengan Yosi antralena, setelah kejadian itu, saya pergi mengantar ibu kades pulang kerumahnya,  sepulangnya dari rumah ibu kades ke dua pelaku tersebut ternyata telah menunggu di depan rumah, tiba-tiba Et adik pelaku mendatangi dan langsung menampar wajahnya, hingga motor yang saya duduki terjatuh, lalu pelaku Yosi datang lalu memukul leher serta kepala saya, hingga baju yang saya pakai robek akibat pengeroyokan tersebut, ujarnya. Selasa (5/8/2025)

Akibat kejadian tersebut, dirinya  mengalami sakit pada bagian kepala serta seluruh badan. Merasa dirugikan, saya di beserta keluarga langsung melaporkan insiden ini ke pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti secara hukum

Ardila menyebut, perselisihan tersebut akibat hutang piutang antara dirinya dengan terduga pelaku. Karena tidak terima menjadi korban pengeroyokan, dirinya melapor ke Polsek Muara Kuang

Laporan tersebut sudah masuk ke Mapolsek Muara Kuang (04/08/2025). Dengan tanda bukti penerimaan laporan, No.Pol: LP/ B_39/V/2025/ SUMSEL/OI/SEK.Ma Kuang.

Ardila berharap setelah dirinya membuat laporan, polisi segera bertindak dan menangkap pelaku. 
"Saya minta ke dua pelaku pengeroyokan tersebut secepatnya ditangkap," tandasnya (Tri Sutrisno)

Berita Terkait