Diwarnai konflik keluarga, penobatan Raja Keraton Solo tak dihadiri pejabat pemerintah dan sejumlah tokoh

Foto: Penobatan PB XIV.
Sabtu, 15 Nov 2025  20:32

Prosesi jumeneng dalem nata binayangkare SISKS Paku Buwono (PB) XIV Hamangkunegoro yang digelar di Siti Hinggil, Alun-alun Utara Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Sabtu (15/11/2025), berlangsung khidmat dan tertib hingga kirab penutup. Para tamu undangan dan Sentono Dalem mengikuti rangkaian upacara dengan tenang sejak awal hingga akhir.

Meski demikian, sejumlah pejabat yang sebelumnya dijadwalkan hadir tidak tampak dalam upacara penobatan raja baru tersebut. Kehadiran keluarga inti pun terlihat terbatas.

Dari adik-adik mendiang PB XIII, hanya dua yang hadir, yakni KGPH Dipokusumo dan KGPH Benowo.

Dari berbagai sumber, di kalangan pejabat pemerintah yang diundang namun tak hadir di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ahmad Lufthi dan Wali Kota Solo Respati Achmad Ardianto, sedangkan dari kalangan tokoh adalah Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) dan Sri Sultan Hamengkubuwono X.

Belum ada keterangan resmi terkait ketidak hadiran pejabat pemerintah yang diundang.

Sedangkan dari internal keluarga keraton, KGPH Benowo mengakui minimnya kehadiran anggota keluarga besar dalam prosesi penting ini. 

“Yang hadir hanya saya dan Mas Dipo. Saudara-saudara lain sebenarnya ingin datang, tetapi masih merasa enggan karena situasi di internal keluarga,” ujarnya.

Keadaan ini berbanding terbalik dengan suasana saat masa tedhak atau surutnya mendiang PB XIII, ketika banyak pejabat nasional hadir untuk menyampaikan duka cita.

Saat itu tampak Wali Kota Solo Respati Ardi, Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Sri Sultan HB X, Pakualam X, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, hingga Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Berita Terkait