Jalan Lingkar Leuwiliang-Rancabungur Dibangun, Jaro Ade Akan Urai Kemacetan di Bogor Barat.
Bogor - Aliansinews id. Wakil Bupati Ade Ruhandi alias Jaro Ade menjelaskan, bahwa pembangunan Jalan Lingkar Leuwiliang-Rancabungur merupakan bagian dari komitmen Pemkab Bogor dalam memberikan solusi jangka panjang terhadap permasalahan kemacetan di wilayah barat Bumi Tegar Beriman.
Menurutnya, kemacetan yang terjadi di Bogor Barat sudah cukup parah. Oleh karena itu, diperlukan solusi yang mencakup jangka pendek, menengah, dan panjang.
"Pemkab Bogor berkomitmen menghadirkan jalan alternatif agar masyarakat bisa lebih nyaman dalam beraktivitas,” katanya.
Rencananya, Jalan Lingkar Leuwiliang-Rancabungur akan membentang sepanjang 10 kilometer dengan lebar 30 meter, menghubungkan Leuwiliang hingga Rancabungur atau kawasan Atang Sendjaja (ATS).
"Jalan Lingkar Leuwiliang-Rancabungur nantinya akan melintas enam desa, yakni Desa Cibeber 1, Karehkel, Leuwiliang, Cijujung, Ciaruteun Ilir, serta Desa Ciampea.
Adapun titik nol jalan lingkar ini berada di Simpang Cibeber, Kecamatan Leuwiliang.
"Pembangunan ini diharapkan dapat mengatasi kemacetan parah yang kerap terjadi di wilayah Bogor Barat, terutama bagi warga yang bepergian dari Leuwiliang ke Cibinong," tandasnya.
Sebagai warga Bogor Barat, Jaro Ade sangat memahami betul kondisi lalu lintas yang setiap hari terjadi di kawasan tersebut.
“Pak Bupati berpesan kepada saya, sebagai Wakil Bupati yang berasal dari Bogor Barat, untuk memastikan rencana jalan ini benar-benar direalisasikan. Beliau ingin proyek ini dapat segera berjalan dengan anggaran yang sudah disiapkan oleh pemerintah daerah,” tukasnya.