Jokowi: Indonesia mampu produksi 1,6 juta motor listrik

Foto: Presiden Jokowi didampingi Ketua Umum Periklindo Moeldoko mengunjungi stan kendaraan listrik pada pameran PEVS 2024 di JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Jumat (3/5/2024).
Jumat, 03 Mei 2024  20:52

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan Indonesia memiliki potensi untuk memproduksi hingga 1,6 juta unit motor listrik setiap tahunnya. Namun, saat ini, jumlah produksi motor listrik baru mencapai 100.000 unit.

Hal itu dia sampaikan seusai mengunjungi pameran Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) di JIExpo Kemayoran, pada Jumat (3/5/2024).

"Kendaraan listrik, khususnya sepeda motor listrik, memiliki kapasitas produksi sebanyak 1,6 juta unit per tahun. Saat ini, produksi yang terjadi baru sekitar 100.000 unit. Ini menunjukkan masih ada peluang besar untuk pengembangan lebih lanjut," ujar Jokowi.

Dia mengatakan industri baterai kendaraan listrik di Indonesia akan segera memulai produksi bulan depan. Hal ini diharapkan dapat mempercepat pembentukan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

"Selanjutnya, bulan depan, pabrik industri baterai kendaraan listrik akan memulai produksi. Dengan demikian, kami berharap agar ekosistem ini dapat terbentuk dengan cepat," jelasnya.

Lebih lanjut, Jokowi mengungkapkan bahwa saat ini Indonesia telah memiliki 59 pabrik produsen motor listrik, 5 pabrik mobil listrik, satu pabrik bus listrik, dan satu pabrik truk listrik.

"Pembentukan ekosistem kendaraan listrik ini sangat penting untuk kita jaga dan kembangkan tanpa adanya hambatan," papar Jokowi.

Jokowi juga memuji PEVS karena menampilkan semua bentuk kendaraan listrik mulai dari sepeda motor, mobil, bus hingga truk.

Menurut Jokowi, pameran tersebut dapat menjaga ekosistem Electric Vehicle (EV) atau kendaraan listrik dalam rangka mempercepat terwujudnya industri hijau.

Berita Terkait