''Harta Karun Super Langka'' di Lumpur Lapindo

 
Kamis, 15 Des 2022  12:48

Indonesia memiliki 'harta karun' yang berlimpah, salah satunya harta karun berupa sumber daya mineral. Nah yang terbaru, rupanya di Lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur, terdapat kandungan mineral kritis yakni Lithium dan juga Stronsium.

Lithium adalah mineral kritis yang bisa menjadi. bahan baku pembuatan baterai kendaraan listrik. Sementara Stronsium adalah bahan baku industri elektronik.

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) membuktikan bahwa terdapat kandungan 'harta karun super langka' berupa mineral logam kritis yakni Lithium dan Stronsium di Lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur.

Terkait adanya potensi 'harta karun super langka' langka itu, Badan Geologi sudah melakukan penyelidikan pendahuluan pada tahun 2020 di daerah bagian selatan Lumpur Lapindo, Sidoarjo, Jawa Timur. "Di tahun 2022 ini kita tidak lanjuti dengan melakukan penyelidikan pendahuluan di daerah sisi utara Lumpur Lapindo, Sidoarjo," ungkap Heriyanto dalam Closing Bell, Dikutip Rabu (14/12/2022).

Saat ini, kata Hariyanto, temuan Lithium dan Stronsium yang ada di Lumpur Lapindo itu sedang dilakukan pengujian ekstraksi oleh mitra di Kementerian ESDM tepatnya di balai besar pengujian mineral dan batu bara atau TEKMIRA. Tak hanya itu, ada juga kerjasama dalam hal pengujian dan eksplorasi serta ekstraksi atas Lithium dan Stronsium tersebut.

Dari catatannya Badan Geologi, kandungan Lithium di Lumpur Lapindo, Sidoarjo itu kadarnya mencapai 99 - 280 PPM sementara untuk Stronsium kadarnya mencapai 255 - 650 PPM. "Nah ini terus kami update datanya karena untuk tahun 2022 masih dalam analisis dilaboratirum kami," ungkap Heriyanto.

Berita Terkait