Pertemuan Donald Trump dan Vladimir Putin Gagal Akhiri Perang Rusia-Ukraina

Foto: Donald Trump dan Vladimir Putin berjabat tangan usai pertemuan terkait perang di Ukraina, di Pangkalan Gabungan Elmendorf-Richardson di Anchorage, Alaska, AS, Jumat (15/8) waktu setempat.
Sabtu, 16 Ags 2025  14:35

Pertemuan bersejarah antara Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Anchorage, Alaska, berakhir tanpa kesepakatan damai pada Jumat (15/8) waktu setempat.

Perundingan yang semula diharapkan membuka jalan bagi penghentian perang Rusia–Ukraina itu justru berakhir lebih singkat dari jadwal dan menghasilkan sedikit kemajuan.

Putin yang mendapat penyambutan karpet merah menegaskan Rusia berkomitmen mengakhiri perang, tetapi hanya jika “penyebab utama konflik” ikut diselesaikan.

Mengutip via Al-Jazeera, ia memperingatkan Ukraina dan sekutunya di Eropa agar tidak mencoba menghalangi proses perdamaian dengan “provokasi politik di belakang layar”.

Trump, dalam pernyataannya yang relatif hati-hati, menyebut pertemuan “sangat produktif” dengan beberapa kesepahaman yang tercapai.

Namun, ia mengakui masih ada perbedaan besar, termasuk satu isu “sangat signifikan” yang belum bisa dijembatani. “Tidak ada kesepakatan sampai semuanya benar-benar disepakati,” ujar Trump.

Ia juga berjanji akan segera berkonsultasi dengan pejabat NATO dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy untuk membahas hasil pembicaraannya dengan Putin.

Latar Belakang Konflik

Sebagai pengingat lagi, Perang Rusia–Ukraina dimulai pada Februari 2022, ketika Moskow melancarkan invasi besar-besaran ke Ukraina.

Berita Terkait