Rapat Pertama Konsolidasi Partai Pendukung Prabowo-Gibran Capres-Cawapres 2024 di Sumatera Selatan dan Penunjukan H. Mawardi Yahya sebagai Ketua Tim Pemenangan di Sumsel.

Palembang, Aliansinews-

Konsolidasi politik untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden dan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden 2024 semakin intensif. 

Dalam sebuah acara bersejarah, Kamis (2/11/2023) bertempat di Excelton Hotel Palembang, para partai pendukung Prabowo-Gibran di Sumatera Selatan menggelar rapat pertama untuk merumuskan strategi kemenangan dan mengumumkan penunjukan H. Mawardi Yahya sebagai Ketua Tim Pemenangan di wilayah tersebut

Rapat konsolidasi yang dihadiri oleh perwakilan partai politik yang mendukung Prabowo-Gibran. Para pemimpin partai, termasuk Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia, partai PAN, Partai Gelora, Partai garuda, Partai Prima dan Partai Bulan Bintang berkumpul untuk membahas strategi kampanye yang akan diterapkan dalam rangka mendukung pasangan ini.

Salah satu momen puncak dalam rapat tersebut adalah pengumuman penunjukan H. Mawardi Yahya sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran untuk Sumatera Selatan. Mawardi Yahya, seorang politisi yang berpengalaman dan memiliki jaringan yang kuat di wilayah ini, dianggap sebagai sosok yang tepat untuk memimpin tim pemenangan dalam upaya meraih sukses dalam Pemilihan Presiden 2024.

Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, H. Mawardi Yahya bersyukur atas ditunjuknya sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Gibran tahun 2024 di Sumatera Selatan

H. Mawardi juga mengatakan akan menjalankan amanat tersebut dengan sebaik-baiknya dan berharap Prabowo-Gibran akan memenangkan Pilpres di Sumatera Selatan pada Februari 2024 yang akan datang. 

Melihat track record Pilpres sebelumnya yakni Pilpres 2014 dan 2019  telah 2 kali Prabowo memenangkan suara di Sumatera Selatan, H. Mawardi Yahya optimis Prabowo-Gibran akan menang di Sumatera Selatan pada Pilpres tahun 2024 nanti dan melebihi suara dari Pilpres sebelumnya.