Tahun Depan Hadir Wi-Fi 7 Berkecepatan 30 Gbps

 
Minggu, 08 Mei 2022  14:09

Wi-Fi 7 kemungkinan besar akan menjadi pilihan baru tren berselancar di dunia maya tahun depan, menyusul masuknya Qualcomm pekan ini dalam daftar pembuat chip produk Wi-Fi 7 yang produk rumahan dan bisnisnya diperkirakan akan segera tersedia. Platform ini dijanjikan mampu berselancar di internet dengan kecepatan hingga 30 Gbps (gigabit per detik).

Wi-Fi Alliance, yang membuat standar Wi-Fi dan menyertakan Qualcomm sebagai anggota, mengatakan bahwa Wi-Fi 7 akan menawarkan throughput maksimal "setidaknya 30Gbps," dan pada hari Rabu (4/5/2022), Qualcomm mengumumkan platform Network Pro Series Gen 3 miliknya akan mendukung kecepatan "hingga 33Gbps", seperti dikutip dari Ars Technica, Minggu (8/5/2022).

Ini kecepatan teoretis yang kemungkinan besar tidak akan dapat dicapai di rumah Anda, dan akan memerlukan koneksi broadband premium dan perangkat Wi-Fi 7, yang hingga kini belum ada. Namun, kecepatannya mewakili lompatan mengesankan dari teknologi Wi-Fi 6 dan 9,6 Gbps 6E.

Lompatan teknologi generasi berikutnya ini ditujukan untuk aplikasi jaringan intensif, seperti realitas virtual dan berimbuh, pengaliran video pada 4K dan lebih tinggi, serta komputasi awan dan gim. Dengan mengubah lapisan fisik (PHY) dan kontrol akses menengah (MAC), Wi-Fi 7 seharusnya memungkinkan Anda menikmati aplikasi-aplikasi ini dengan latensi dan jitter yang lebih kecil.

Seperti Wi-Fi 6E, Wi-Fi 7 harus dapat memanfaatkan pita 6 GHz sambil memperluas dukungan lebar saluran dari 160 MHz hingga 320 MHz.

Manfaat lain yang diharapkan dari Wi-Fi 7 termasuk operasi multi-tautan, memungkinkan penggunaan beberapa pita frekuensi secara bersamaan. Qualcomm juga menunjuk ke titik akses (Access Point) perusahaan mencapai 10 Gbps dan hingga 500 pengguna per saluran.

Meskipun Wi-Fi Alliance belum menyelesaikan standardisasinya, pembuat chipset Wi-Fi MediaTek dan Broadcom juga telah menandai 2023 sebagai tahun debut Wi-Fi 7 mereka. Vijay Nagarajan, VP Pemasaran Broadcom untuk Divisi Komunikasi dan Konektivitas Nirkabel, mengatakan bahwa ketersediaan perangkat rumahan akan masuk pada paruh kedua tahun 2023.

Berita Terkait