Mesin CT Scan Rusak, RSUD Sragen Tuai Kritikan Pedas dari Pihak DPRD dan Berbagai Kalangan Masyarakat

SRAGEN – Terkait rusaknya mesin CT Scan pada medio di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen beberapa waktu lalu menuai kritikan pedas dari DPRD, disisi lain juga perihal soal rujukan pasien yang dibawa ke rumah sakit (RS) swasta. 

Kendala itu terkuak usai sumber berbagai pihak masyarakat mengadu pada anggota Pansus LKPJ DPRD Sragen Muhammad Haris Effendi, warga keluhan dari masyarakat terkait kondisi CT scan di RSUD Sragen yang rusak. Sehingga pasien harus dirujuk ke RS swasta.

Hal itupun juga diakui oleh pihak Rumah Sakit, atas kendala mesin yang rusak tersebut berdampak beberapa pasien dirujuk ke RS swasta lalu pasien yang terutama dalam kondisi darurat.

Contoh yang lain, bilamana adanya pasien korban dari kecelakaan tentunya peralatan mesin CT scan sangat dibutuhkan, karena perlu penanganan cepat. Dari kendala tersebut banyak pasien sempat dibawa ke Rumah Sakit Swasta di Sragen, misal pengalihan pasien ke RD Sarila. 

Usai adanya teguran dan kritikan pedas itu pada akhirnya diakui Direktur RSUD Sragen dr. Joko Haryono. Dia juga membenarkan terkait kendala soal alat CT scan yang rusak. 

Pihaknya kini sudah memprogramkan pengadaan mesin baru yang lebih modern dan saat ini pihak RSUD sudah membeli CT scan terbaru serta lebih canggih.

“Kami membeli baru dengan teknologi yang lebih canggih. Hasil foto lebih jelas. Karena pixel kamera resolusinya lebih besar,” terangnya beberapa waktu lalu. (Tim)