Kadisdik kota Palembang, Ansori hadiri HUT PGRI ke-78.

Palembang, Aliansinews-

Universitas PGRI Palembang merayakan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (HUT PGRI) dengan semangat dan antusiasme tinggi, sekaligus memperingati Hari Guru Nasional. Dalam perayaan ini dihadiri oleh Pj.Gubernur Sumsel Agus Fatoni, M.Si, Pj Walikota Palembang Drs. H. Ratu Dewa, M.Si, Ketua Provinsi PGRI Sumsel H. Ahmad Zulinto, S.Pd., M.M, Ketua Umum PB PGRI Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ansori.

Ketua PGRI Sumsel Ahmad Zulinto mengatakan bahwa guru merupakan ujung tombak mencerdaskan bangsa. Peningkatan kualitas pendidikan menjadikan tantangan bagi para guru. 

"Guru sangat berkontribusi terhadap kemajuan sumber daya manusia di negeri ini. Mengingat tugasnya tak mudah, kesejahteraan guru menjadi utama status guru. Apakah ASN, PPPK atau honoror sangat berpengaruh," ujarnya. 

Pada HUT PGRI kali ini mengusung tema Tranformasi Guru menuju Indonesia Maju dengan menuntut agar para Guru melaksanakan pembelajaran secara profesional, maka PGRI akan terus mendorong agar para guru melakukan transformasi tersebut. 

Dengan begitu Guru buka hanya tenaga pendidik atau pengajar tapi juga harus mampu melakukan penyesuaian diri dengan kondisi pembelajaran merdeka belajar dan pembelajaran daring dengan sistem IT, maka tugas PGRI akan membuat para Guru menjadi profesional yang memiliki kemampuan yang lebih untuk bertransformasi sehingga pembelajaran merdeka belajar dapat dilakukan secara utuh oleh para Guru 

"Kami berharap para Guru tidak statis tapi harus dinamis karena kondisi pendidikan semakin hari semakin berubah menyesuaikan dengan kondisi Nasional / internasional dimana digitalisasi sudah merupakan hal yang biasa, maka Guru harus punya kemampuan tersebut, guru harus memahami, mengetahui, menguasai digitalisasi agar sinkronisasi terjadi antara Guru dan anak didik," Ujarnya.