Pengantar Tugas Pejabat Dinas Pendidikan Kota Palembang Berlangsung Haru dan Penuh Kehangatan
Palembang, Aliansinews"
Suasana haru dan penuh kehangatan mewarnai kegiatan pengantar tugas Kepala Dinas, Sekretaris, serta Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Dinas Pendidikan Kota Palembang yang digelar di Gedung Dinas Pendidikan Kota Palembang, Rabu (1/10/2025).
Acara ini dihadiri ratusan guru, kepala sekolah, staf, hingga perwakilan siswa se-Kota Palembang yang datang untuk memberikan salam perpisahan dan penghormatan kepada mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, H. Adrianus Amri, S.STP., M.Si., beserta sekretaris dan Ketua DWP Disdik Kota Palembang. Kehadiran para pendidik dan pelajar tersebut menjadi bukti nyata rasa kekeluargaan dan solidaritas yang kuat di lingkungan pendidikan kota ini.
Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan serah terima jabatan (sertijab) Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Palembang yang baru, H.M. Heru Hermawan, S.STP., SH., M.Si. Sebelumnya, posisi Sekretaris Disdik dijabat oleh Plt. Sekretaris Kapiatul Ahlia, SE., MM. Sertijab berlangsung khidmat, menandai dimulainya tugas baru bagi Heru Hermawan dalam mendampingi Kepala Dinas untuk menjalankan program-program strategis di bidang pendidikan.
Momen pengantar tugas berlangsung penuh kekhidmatan. Sejumlah peserta tampak terharu ketika memberikan ucapan selamat jalan dan doa terbaik kepada pejabat lama yang telah berkontribusi besar dalam memajukan dunia pendidikan di Palembang.
Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang yang baru, Ir. H.M. Affan Prapanca, MT., IPM, menyampaikan apresiasinya atas dedikasi dan kerja keras pejabat sebelumnya. Ia menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program-program pendidikan sekaligus meningkatkan kinerja Disdik Kota Palembang agar sejalan dengan visi Pemkot Palembang dalam memajukan kualitas pendidikan.
“Pemkot Palembang dan Dinas Pendidikan Kota Palembang akan terus berupaya meningkatkan kinerja demi kemajuan pendidikan di kota ini. Kami akan berkonsolidasi, memperhatikan tupoksi, serta memenuhi indikator utama sesuai sasaran, mulai dari persoalan sertifikasi guru, pendidikan anak di era digital, hingga implementasi perlindungan pendidikan anak,” ujar Affan dalam wawancara bersama awak media.