Staf Ahli Bupati Buka Kampanye GEMARIKAN & Edukasi Gizi Ikan 2025 di Sukabumi
aliansinews.id - Sukabumi, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Hj. Lina Evelin Marlina, resmi membuka kegiatan Kampanye GEMARIKAN (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) dan Edukasi Gizi Ikan Tahun Anggaran 2025, yang digelar pada Kamis (20/11/2025) di Grand Sulanjana Selabintana, Sukabumi.
GEMARIKAN merupakan program nasional Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang telah berjalan sejak 2004. Program ini bertujuan meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat sebagai sumber protein hewani yang sehat, bergizi tinggi, dan mudah dijangkau. Ikan dikenal mengandung protein berkualitas, omega-3 (EPA dan DHA), vitamin, dan mineral penting yang berperan besar dalam tumbuh kembang anak serta kecerdasan otak.
Selain itu, kampanye GEMARIKAN juga menyasar upaya pencegahan stunting dan penanganan kekurangan energi kronis (KEK) pada ibu hamil, sebagai bagian dari penguatan ketahanan gizi masyarakat.
Dalam sambutannya, Hj. Lina Evelin Marlina menegaskan bahwa Kabupaten Sukabumi memiliki potensi besar di sektor perikanan yang perlu dimaksimalkan untuk mendukung kualitas sumber daya manusia.
“Kabupaten Sukabumi memiliki potensi perikanan yang tinggi. Ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing. Makan ikan sangat penting karena kandungan omega-3 dan vitamin di dalamnya berperan besar dalam perkembangan otak dan jaringan saraf, sehingga mendukung kecerdasan anak dan mencegah stunting,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Sukabumi, Hj. Rina Rosmaniar Japar, menegaskan bahwa GEMARIKAN menjadi program prioritas Pokja III PKK.
“Saya mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mengkampanyekan gerakan makan ikan agar masyarakat Kabupaten Sukabumi semakin sehat dan cerdas. Hal ini sangat penting untuk mendukung terwujudnya generasi Indonesia Emas,” ujarnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi ikan serta mendorong peningkatan kualitas gizi keluarga, terutama pada anak-anak dan ibu hamil.